Menit ini peristiwanya terjadi, menit berikutnya seluruh dunia bisa mengetahuinya. Kemudahan komunikasi inilah yang membawa penghuni dunia ke dalam kehidupan bersama, yang memungkinkan mereka saling berinteraksi, mempengaruhi dan dipengaruhi, juga dalam memilih dan menentukan pandangan serta gaya hidup. Banyak hal dan kondisi yang dapat menimbulkan tekanan dalam masa remaja. Mereka berhadapkan dengan berbagai perubahan yang sedang terjadi dalam dirinya maupun goal perkembangan yang harus dicapai sesuai dengan usianya. Di pihak lain, mereka juga berhadapan dengan berbagai tantangan yang berkaitan dengan pubertas, perubahan peran sosial, dan lingkungan dalam usaha untuk mencapai kemandirian.
Aktualisasi subyektif, artinya pelaksanaan dalam pribadi setiap warga Negara, setiap individu, setiap penduduk, setiap penguasa dan setiap orang Indonesia. Menurut Notonegoro aktualisasi pancasila secara subyektif ini memegang peranan sangat penting, karena sangat menentukan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan Pancasila. Aktualisasi subyektif ini menurut Notonegoro dibentuk secara berangsur-angsur melalui proses pendidikan, baik pendidikan formal, non-formal, maupun informal di lingkungan keluarga dan masyarakat. Hasil yang akan diperoleh berupa pengetahuan, kesadaran, ketaatan, kemampuan dan kebiasaan, mentalitas, watak dan hati nurani yang dijiwai oleh Pancasila. Pentingnya kedudukan Pancasila bagi bangsa Indonesia dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, sehingga gagasan dasar yang berisi konsep, prinsip dan nilai yang terkandung dalam Pancasila harus berisi kebenaran nilai yang tidak asing bagi masyarakat Indonesia.
Dalam kamus besar bahasa Indonesia etos kerja adalah semangat kerja yang menjadi ciri khas dan keyakinan seseorang atau suatu kelompok. Kerja dalam arti pengertian luas adalah semua bentuk usaha yang dilakukan manusia baik dalam hal materi, intelektual dan fisik, maupun hal-hal yang berkaitan dengan keduniawian maupun keakhiratan. Hal itu artinya, siswa menilai guru sebagai contoh dalam bertindak dan berperilaku. Hal ini menuntut guru harus pandai dalam menjaga sikap dan perilaku guna memberikan contoh terbaik. Ketika seseorang merasa percaya diri, pikiran seseorang tersebut bebas untuk fokus pada setiap tindakan yang dilakukan.
Sikap negatif tidak hanya menghalangi kamu untuk menikmati hidup sepenuhnya, tetapi juga dapat berdampak signifikan pada lingkungan. Tanpa disadari, pengkritik terbesar dalam hidup kita tidak lain adalah diri kita sendiri. Terkadang, kita bisa dengan mudah menghakimi diri sendiri saat ekspetasi yang diharapkan tak berjalan sesuai Deposit Emoney rencana. Ketika kamu sudah memiliki rancangan hidup, selanjutnya hal nyata yang perlu kamu lakukan adalah bangkit dan fokus untuk mewujudkan impian-impian kamu. Fokus adalah hal yang penting, banyak orang yang semangat di awal dalam melakukan suatu hal namun harus menyerah di akhir karena tidak fokus yang berakibat kegagalan.
Sistem hukum tersebut harus dimengerti oleh mereka yang akan melaksanakannya maupun oleh mereka yang akan dikenai oleh hukum tersebut. Hal ini berarti perlu dilakukan peningkatan keahlian dari para penegak hukum sehingga keputusan-keputusan mereka dihargai dan dihormati oleh semua pihak. Di samping itu perlu pula dilakukan pendidikan/penyuluhan hukum bagi seluruh anggota masyarakat sehingga mereka mengetahui apa yang merupakan hak mereka dan apa yang merupakan tanggung jawab mereka.
Perilaku masyarakat terbagi dalam tiga kelompok tersebut, yang dipengaruhi oleh proses perkembangannya. Tingkat kematangan pribadi sangat menentukan moralitas yang mendasari perilakunya. Pada tahapan ini perilaku sudah lebih disesuaikan dengan norma yang dianut dalam lingkungan sosial tertentu. Sikap dan perilaku diarahkan supaya bisa dikelompokkan sebagai perbuatan seorang anggota atau warga masyarakat yang baik.
Pengalamannya berpadu dengan penalaran pikirnya, menghasilkan dialog yang terus menerus sebelum memutuskan sikap dan perilaku dengan kesadaran terhadap konsekuensinya, baik untuk diri sendiri maupun lingkungan. Menjadi Manusia Indonesia adalah tujuan yang diharapkan dapat dibentuk bersama oleh masyarakat “seribu pulau” ini. Ada kebutuhan yang ditumbuhkan untuk memotivasi masyarakat agar bisa tampil sebagai “Orang Indonesia” sebagai identitas diri yang baru, dengan tetap mempertahankan latar belakang warna suku bangsanya. Dengan falsafah gotong royong, semangat persatuan dan kesatuan, pembangunan bangsa dan negara mendapat dukungan dari berbagai lapisan masyarakat. Sebagai rangkaian upaya yang terstruktur, upaya pada tataran operasional akan bersifat praktis implementatif. Pelibatan lembaga-lembaga tersebut untuk menghasilkan peraturan perundangan yang memperkuat upaya-upaya revitalisasi Pancasila secara demokratis dan bermartabat.